http://greponozy.com/1UfE

Perencanaan Pembangunan Ekonomi (Makalah Jurusan)

Perencanaan Pembangunan Ekonomi (Makalah Jurusan)

TUGAS BAHASA INDONESIA
MAKALAH TENTANG JURUSAN
(Perencanaan Pembangunan Ekonomi)


HUSNUL KHATIMAH
A11115521


FAKULTAS ILMU EKONOMI & BISNIS
 UNIVERSITAS HASANUDDIN
2015


KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat dan limpahan rahmat-Nya-lah maka kami bisa menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.
Berikut ini kami mempersembahkan sebuah makalah dengan judul " Perencanaan Pembangunan Ekonomi", yang menurut penulis dapat  memberikan manfaat yang besar bagi kita. Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon permakluman bila mana isi makalah ini ada kekurangan dan ada tulisan yang kami buat kurang tepat
Dengan ini kami mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan semoga Allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat.





Makassar, 03 Desember 2015

Penulis




DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I   PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penulisan
BAB II   PEMBAHASAN
2.1   Apa saja yang diperlukan dalam  membentuk perencanaan?
2.2   Apa pengertian perencanaan,fungsi perencanaan dan bagaimana proses perencanaan di berbagai negara serta macam – macam perencanaan? 
2.3   Bagaimana proses dari perencanaan  ekonomi menuju perencanaan pembangunan?
BAB III   PENUTUP
      3.1 Simpulan
DAFTAR PUSTAKA




BAB I
PENDAHULUAN
1.1       LATAR BELAKANG
Perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi karena tanpa perencanaan fungsi-fungsi lain pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan—tak akan dapat berjalan.
Rencana dapat berupa rencana informal atau rencana formal. Rencana informal adalah rencana yang tidak tertulis dan bukan merupakan tujuan bersama. Sedangkan rencana formal adalah rencana tertulis yang harus dilaksanakan dalam jangka waktu tertentu.
Perencanaan diperlukan dan terjadi dalam berbagai macam kegiatan antara lain perencanaan social ekonomi dan perencanaan pembangunan, sebab perencanaan ini merupakan proses dasar di dalam mengambil suatu keputusan dan tindakan. Perencanaan diperlukan dalam setiap jenis kegiatan baik itu kegiatan organisasi, perusahaan maupun kegiatan dimasyarakat, dan perencanaan ada dalam setiap fungsi-fungsi, karena fungsi-fungsi tersebut hanya dapat melaksanakan keputusan-keputusan yang telah ditetapkan dalam perencanaan.
1.2  RUMUSAN MASALAH
a.     Apa saja yang diperlukan dalam  Membentuk Perencanaan?
b.     Apa Pengertian Perencanaan,Fungsi Perencanaan dan Bagaimana Proses Perencanaan di Berbagai Negara serta Macam – macam Perencanaan?
c.     Bagaimana Proses dari Perencanaan  Ekonomi Menuju Perencanaan Pembangunan.
1.3  TUJUAN PENULISAN
a.     Untuk mengetahui diperlukan dalam  membentuk perencanaan.
b.     Untuk mengetahui pengertian perencanaan,fungsi perencanaan dan bagaimana proses perencanaan di berbagai negara serta macam – macam perencanaan.
c.     Untuk mengetahui proses dari perencanaan  ekonomi menuju perencanaan pembangunan.


BAB II
PEMBAHASAN
Dewasa ini dilihat dari perkembangan akan pertumbuhan ekonomi lebih diarahkan pemerataan serta peningkatan kemampuan para pelaku ekonomi. Untuk itu perlu didahului dengan perencanaan yang matang karena perencanaan merupakan cabang ilmu ekonomi yang harus dipelajari dan dipahami.
Dari kenyataan tersebut dapat diakui bahwa dalam proses pembangunan masyarakat diperlukan sekali hubungan yang  saling mendukung antara berbagai bidang, bahkan ilmu ekonomi itu sendiri untuk keberhasilannya perlu bersinergi dengan bidang – bidang social dan non ekonomi secara serasi. Misalnya pandangan hidup , ideology Negara, dan politik social.
Dalam proses pentingnya perencanaan sebelum melakukan tindakan ekonomi semata  - mata demi peningkatan kualitas  pelaku ekonomi untuk menanggulangi kegagalan – kegagalan yang terjadi dalam proses kegiatan ekonomi.
2.1 KEPERLUAN AKAN PERENCANAAN
Dasar-dasar alasan yang melatar belakangi adalah karena tanpa adanya pengarahan dan campur tangan pemerintah ini maka pekembangan masyarakat tidak di dasarkan pada:
1.      Penggunaan sumber-sumber pembangunan secara efesien dan efektif.
2.      Keperluan mendobrak kea rah perubahan structural ekonomi dan social masyarakat.
3.      Yang terpenting adalah arah perkembangan untuk kepentingan social.
Perencanaan di lihat dari segi suatu alat atau cara untuk mencapai tujuan dengan lebih baik mendapatkan alas an yang lebih kuat untuk melakukan perencanaan.
1.      Dengan adanya perencanaan di harapkan terdapatnya suatu pengarahan  kegiatan, adanya pedoman bagi pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang di tujukan kepada pencapaian tujuan pembangunan.
2.      Dengan perencanaan maka di lakukan suatu perkiraan (forecasting) t erhadap hal-hal dalam masa pelaksanaan yang akan dilalui.
3.      Perencanaan memberikan kesempatan untuk memilih berbagai alternative tentang cara yang terbaik  (the best alternative) atau kesempatan untuk memilih kombinasi cara yang terbaik (the best combenation).
4.      Dengan perencanaan di lakukan penyusunan sekala prioritas.
5.      Dengan adanya rencana maka aka nada suatu alat pengukur atau standar untuk mengadakan pengawasan atau efaluasi (control /evaluation).
Dari segi ekonomi maka perencanaan dasar alasannya adalah:
1.      Penggunaan dan alokasi sumber-sumber pembangunan yang terbatas secara efesien dan efektif.
2.      Perkembangan ekonomi yang mantap.
3.      Stabilitas ekonomi, menghadapi siklus konjungtur.
Mengapa dilakukan perencanaan ekonomi dan tidak di serah kan sepenuhnya  kepada ekonomi pasar? Hal ini adalah sebagai berikut:
1.      Perlunya penanggulangan terhadap instabilitas ekonomi atau terdapatnya luktuasi konjungtur.
2.      Ekonomi pasar dapat menghasilkan distribusi pendapatan yang kurang adil.
3.      Mekanisme pasar dapat mempunyai kekurangan-kekurangan dalam soal hubungan upah.
4.      Keborosan-keborosan ekonomi pasar.
5.      Perancanaan ekonomi juga sering di lakukan untuk menanggapi perubahan-perubahan besar.
Bagi Negara-negar baru berkembang dasar alas an dapat di tambah antara lain:
1.      Keyakinan idiologo politik
2.      Belum sempurna atau lemahnya mekanisme pasar.
3.      Perubahan struktur ekonomi.
4.      Tingkat infestasi yang masih rendah
5.      Belum berkambangnya wirausaha(enterpreneur).
6.      Teknologi yang masih lemah.

2.2   ARTI  PERENCANAAN, FUNGSI PERENCANAAN DAN BAGAIMANA PROSES PERENCANAAN DI BERBAGAI NEGARA SERTA MACAM – MACAM PERENCANAAN.
A.    Arti dan fungsi perencanaan
Dari berbagai dasr alas an mengadakan perencanaan itu maka di sini di kemukakan beberapa rumusan tentang perencanaan yang diharapkan akan menjelaskan arti dan fungsi perecanaan.
a.    Perencanaan dalam arti seluas-luasnya tidak lain adalah suatu proses mempersiapkan secara sistematis kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
b.    Perencanaan adalah suatu cara bagaimana mencapai tujuan sebaik-baiknya dengan sumber-sumber yang ada supaya efesien dan efektif.
c.    Perencanaan adalah penentuan yang akan di capai atau yang akan di lakukan, bagaimana, bilamana dan oleh siapa.
d.   Albert Waterston menyebutkan perencanaan pembangunan adalah melihat ke depan mengambil pilihan berbagai alternative dari kegiatan untuk mencapai tujuan masa depan tersebut dengan terus mengikuti agar supaya pelaksanaannya tidak menyimpang dari tujuan.
e.   Perencanaan pembangunan adalah supaya pengarahan penggunaan sumber- sumber pembangunan ( termasuk sumber – sumber  ekonomi) yang terbatas adanya, untuk mencapai tujuan – tujuan keadaan social ekonomi yang lebih baik efesien dan efektif .
Di dalam perencanaan ataupun perencanaan pembangunan perlu di ketahui 5 hal pokok:
1.    Adalah permasalahan – permasalahan pembangunan suatu Negara atau masyarakat yang di kaitkan dengan sumber – sumber  pembangunan yang dapat di usahakan, dalam hal ini, sumber – sumber daya ekonomi dan sumber – sumber daya lainnya.
2.    Adalah tujuan serta sasaran recana yang ingin di capai.
3.    Adalah kebijakan dan cara untuk mencapai tujuan dan sasaran rencana dengan melihat penggunaan sumber – sumbernya dan pemilihan alternative – alternatifnya yang terbaik.
4.    Penterjemahan dalam program –program atau kegiatan – kegiatan usaha yang konkrit.
5.    Adalah jangka waktu pencapain tujuan
Dalam penetapan tujuan dan terutama dalam cara pencapain tujuan itu tiga unsur penting dari pada perencanaan yang meminta perhatian adalah:
1        perlunya koordinasi,
2        konsistensi antara berbagai vaiabel social ekonomi suatu masyarakat,
3        penetapan skala prioritas.
B.   Perencanaan di berbagai Negara
a.     perencanaan ekonomi ataupun perencanaan pembangunan pada umumnya di lakukan oleh masyarakat yang mengafalsafa negra atau masyarakat yang berasas sosialis.
b.    Perencanaan ekonomi juga di lakukan di Negara – Negara industry yang maju dengan sector swasta yang kuat.
c.     Perencanaan pembangunan mengadakan tinjaun jangka jauh, proyeksi kecandungan – kecandungan berdasar variable –variabel ekonomi yang ada seperti perkembangan penduduk, teknologi, kegiatan – kegiatan ekonomi terutama yang menyangkut tabungan, konsumsi dan invenstasi, dan lain – lain.
d.    Perencanaan pembangunan juga banyak di laukukan oleh Negara – neraga maju. Hal ini di landasi oleh dasar pikiran bahwa Negara – negra tersebut juga melakukan pertumbuhan secara terus menerus .
e.     Di negara – negara baru berkembang di lakukan pula perencanaan ekonomi atau  pembangunan. Perencanaan yang sering di lakukan adalah:
1.    Perencanaan proyek demi proyek
2.    Perencanaan skotrol
3.    Perencanaan investasi menyeluruh sector public
4.    Perencanaan komprehensif meliputi sector pemerintah dan sector masyarakat.
f.     Perencanaan di Negara – Negara baru berkembang seperti di sebutkan di atas dapat berjalan dengan pola dan gaya etatisme, serba Negara dan cara perencanaan terpusat.



C.  Macam – macam Perencanaan.
Rencana dapat kita lihat dengan cara klasifikasi yang berlainan;
a.       Perencanaan yang dilaksanakan oleh Negara – Negara pada umumnya.
1.     Rencana di waktu Perang, Segala sumber – sumber ekonomi yang tersedia diusahakan pemanfaatannya seefisien dan seefektif mungkin untuk tujuan – tujuan di waktu Perang.
2.      Perencanaan anti siklus
3.      Perencanaan Perspektif
4.      Perencanaan proyek demi proyek
5.      Perencanaan investasi sector public
6.      Perencanaan komprehensif
7.     Perencanaan secara regional secara fisik adalah suatu perencaanaan yang mengusahakan kemanfaatan fungsional secara optimum dari tata ruang atau tata tanah atau mengusahakan keseimbangan ekologis. Contohnya perencanaan kota, wilayah, daerah transmigrasi atau pemukiman baru dan wilayah aliran sungai secara serbaguna.
8.    Perencanaan Pembangunan. Rencana investasi sector publik, rencana komprehensif dan Perencanaan regional yang mempunyai tujuan – tujuan perkembangan social ekonomi suatu daerah. 
b.     Perencanaan dari segi ketat atau kurang ketatnnya, perlu (imperatife) atau kurangperlunya suatu rencana.
1.     Planning by perspective. Perencanaan hanya memberikan gambaran tentang prospek perkembangan keadaan masa depan, kemungkinan perkembangan masa depan.
2.    Planning by inducement atau Planning through the market. Perencanaan yang bersifat mendorong atau mempengaruhi melalui berbagai kebijaksanaan serta penggunaan mekanisme pasar kegiatan social ekonomi masyarakat.
3.    Planning by direction. Perencanaan ini lebih ketat ada tujuaan yang jelas dan tegas, pelaksanaan yang ketat untuk mencapai tujuan dan pengarahannya lebih sadar.
4.    Complete control Planning. Perencanaan ini meliputi segi kehidupan yang lebih luas dengan menetapkan secara tegas pola investasi, produksi,distribusi dan konsumsi.
c.     Perencanaan dari segi luas atau kurang luasnya wilayah yang diliputi oleh suatu rencana. Perencanaan kota misalnya adalah suatu perencanaan yang hanya meliputi suatu wilayah kota, perencanaan regionalmeliputi suatu wilayah yang lebih luas.
d.    Perencanaan dari segi jangka waktu rencana. Tentang hal ini ada rencana jangka panjang, menengah dan rencana jangka pendek.
e.     Perencanaan Komprehensif dimana penyerasian antara perencanaan menyeluruh (aggregate), perencanaan sektoral dan proyek – proyek .
2.3 BAGAIMANA PROSES DARI PERENCANAAN EKONOMI MENUJU PERENCANAAN PEMBANGUNAN.
Perkembangan kecendrungan perencanaan ekonomi ke perencanaan pembangunan di sebabkan oleh alasan – alas an sebagai berikut :
a.      Dalam usaha pelaksanaan pembangunan terasa bahwa perencanaan ekonomi yang menghasilkan berbgai kemajuan  ekonomi.  Dalam hal ini dapat diukur berbagai indicator – indicator ekonomi belum dapat memberikan gambaran bahwa  usaha pembangunan berjalan secara sehat, wajar, di berbagai bidang yang saling mendukung. Pokok masalahnya adalah karena semakin lama diakui bahwa  pembangunan diberbagai bidang saling berkaitan dan mendukung.
b.     Karena keberhasilan pembangunan ekonomi harus  didukung oleh perencanaan dan pelaksanaan pembangunan diberbagai bidang yang lain. Misalnya pembangunan di bidang pertanian.
c.     Orientasi ini juga didukung oleh adanya pendapat bahwa perancanaan hendaknya mendukung suatu usaha pembangunan secara berencana yang dalam mengusahakan keterlibatan aktif masyarakat. Pendekatan ini lebih bersifat pendekatan kebudayaan dan social.
d.     Kesimpulan dari berbagai kalangan terutama kalangan PBB yaitu bahwa kebijaksanaan dan  program – program ekonomi bertujuan mencapai hasil – hasil yang sifatnya ekonomi. Tetapi tidak dapat disangkal program –program ekonomi tersebut secara langsung tidak akan mempunyai pengaruh hasil yang  bersifat social.
Keempat hal tersebut diatas merupakan bagian dari kecendrungan dalam perencanaan yang dinamakan pendekatan integrative.
Namun demikian tidak bisa dihindari bahwa isi utama darri perencanaan pembangunan masih berupa prinsip – prinsip dan teknik – teknik perencanaan ekonomi dengan aalasannya sebagai berikut :
a.     Ternyata bahwa pembangunan ekonomi merupakan sector ekonomi yang mempunyaui daya dongkrak terbesar. Dimasa lalu bidang ekonomi merupakan kenyataan keterbelakang banyak Negara  yang  baru berkembang.
b.     Prinsip dan teknik perencanaan ekonomi berkembang paling maju dalam  peralatan analisanya. Hal ini disebabkan karena perencanaan ekonomi lebih mudah dihitung.
c.     Indikator pembangunan dalam bidang ekonomi relative lebih muddah dikembangkan karena ukurannya lebih mudah dihitung.
d.     Lemahnya peralatan analisa ilmu social dalam menunjang perkembangan social ekonomi. Demikian pula lemahnya indicator pembangunan dibidang social budaya.


BAB III
PENUTUP
3.1. SIMPULAN
Dewasa ini dilihat dari perkembangan akan pertumbuhan ekonomi lebih diarahkan pemerataan serta peningkatan kemampuan para pelaku ekonomi. Untuk itu perlu didahului dengan perencanaan yang matang karena perencanaan merupakan cabang ilmu ekonomi yang harus dipelajari dan dipahami.
Dari kenyataan tersebut dapat diakui bahwa dalam proses pembangunan masyarakat diperlukan sekali hubungan yang  saling mendukung antara berbagai bidang, bahkan ilmu ekonomi itu sendiri untuk keberhasilannya perlu bersinergi dengan bidang – bidang social dan non ekonomi secara serasi. Misalnya pandangan hidup , ideology Negara, dan politik social.
Dalam proses pentingnya perencanaan sebelum melakukan tindakan ekonomi semata  - mata demi peningkatan kualitas  pelaku ekonomi untuk menanggulangi kegagalan – kegagalan yang terjadi dalam proses kegiatan ekonomi.









 
DAFTAR PUSTAKA


EKONOMI

Dapatkan Tips Menarik Setiap Harinya!

  • Dapatkan tips dan trik yang belum pernah kamu tau sebelumnya
  • Jadilah orang pertama yang mengetahui hal-hal baru di dunia teknologi
  • Dapatkan Ebook Gratis: Cara Dapat 200 Juta / bulan dari AdSense

Belum ada Komentar untuk "Perencanaan Pembangunan Ekonomi (Makalah Jurusan)"

Posting Komentar

Catatan Untuk Para Jejaker
  • Mohon Tinggalkan jejak sesuai dengan judul artikel.
  • Tidak diperbolehkan untuk mempromosikan barang atau berjualan.
  • Dilarang mencantumkan link aktif di komentar.
  • Komentar dengan link aktif akan otomatis dihapus
  • *Berkomentarlah dengan baik, Kepribadian Anda tercemin saat berkomentar.